Saluran pencernaan manusia merupakan ekosistem mikrobia
kompleks yang terdiri dari ribuan spesies bakteri. Kolon dihuni oleh
sekitar 1011 bakteri per gram dari konten. Bakteri dan
aktivitas metaboliknya dapat memiliki efek positif maupun negatif pada
kesehatan (patogenik). Keseimbangan ekosistem tersebut bersifat dinamis dan mungkin
dapat berubah akibat penambahan usia, pengobatan, stress, makanan, dan faktor
lingkungan lainnya. Pemeliharaan komunitas bakteri yang terdiri dari utamanya
spesies menguntungkan dan proses pembusukan (degradasi protein) minimal dipercaya
penting untuk menjaga kesehatan usus.
Terdapat dua
pendekatan untuk meningkatkan jumlah organisme pendukung kesehatan saluran cerna.
(1) Pemasukan secara oral mikroba hidup yang menguntungkan. Organisme ini, merupakan probiotik dari bakteri asam laktat dan bifidobacteria yang merupakan bagian dari mikroflora normal pada usus manusia. Bifidobacteria sendiri merupakan genus dominan yang dapat ditemukan pada kolon individu sehat.