Infeksi Vibrio vulnificus

Jumat, 05 Juni 2020

Vibrio vulnificus merupakan bakteri Gram negatif halofilik, berbentuk batang, yang biasa ditemukan pada perairan pantai yang hangat (68°F/ 20°C), estuari, dan produk makanan laut. Bakteri ini dapat menyebabkan gastroenteritis parah, diare, dan luka infeksi. Infeksi yang disebabkan oleh V. vulnificus berasal dari dua sumber yang berbeda, yaitu:

  1. Pengonsumsian makanan laut yang terkontaminasi, khususnya moluska seperti kerang-kerangan (ketika kontaminasi bakteri mencapai lebih dari 10^5 per gram) atau;
  2. Luka yang terpapar air laut.

V. vulnificus merupakan patogen oportunis. Faktor terjadinya infeksi termasuk usia lanjut, jenis kelamin laki-laki, dan penyakit yang mendasari khususnya sirosis hati, imunodefisiensi, diabetes, dan hemokromatosis. V. vulnificus memproduksi catechol dan hydroxamate siderophores (sistem pengkhelat besi dengan afinitas tinggi). Karena hati merupakan

Kerusakan Produk dan Penanganan Insekta Pengganggu

Jumat, 15 Mei 2020


Produk pasca panen mudah mengalami kerusakan akibat berbagai penanganan yang dilakukan sehingga menyebabkan penurunan mutu. Jenis-jenis kerusakan produk meliputi:
1.        Kerusakan Fisik
Kerusakan produk yang disebabkan perlakuan fisik, contohnya adalah pengerasa lapisan luar produk (misal: permukaan kulit yang dikeringkan atau dibekukan)
2.        Kerusakan Mekanis
Kerusakan produk yang disebabkan adanya benturan-benturan mekanis selama pasca panen, pengemasan, pengangkutan, dan penyimpanan pangan. Benturan mekanis dapat mengakibatkan memar pada permukaan kulit dan jaringan produk, memicu kerusakan lebih lanjut akibat tumbuhnya mikroorganisme.
3.        Kerusakan Mikrobiologis
Kerusakan yang dapat terjadi pada bahan baku, produk setengah jadi, atau produk jadi akibat mikroorganisme seperti bakteri, kapang, dan khamir.
4.        Kerusakan Biologis
Kerusakan produk yang disebabkan oleh
 
TEMPLATE MODIFIED BY LULUKADA