Produk pasca panen mudah mengalami kerusakan akibat berbagai penanganan
yang dilakukan sehingga menyebabkan penurunan mutu. Jenis-jenis kerusakan
produk meliputi:
1.
Kerusakan Fisik
Kerusakan produk yang disebabkan perlakuan fisik,
contohnya adalah pengerasa lapisan luar produk (misal: permukaan kulit yang
dikeringkan atau dibekukan)
2.
Kerusakan Mekanis
Kerusakan produk yang disebabkan adanya
benturan-benturan mekanis selama pasca panen, pengemasan, pengangkutan, dan
penyimpanan pangan. Benturan mekanis dapat mengakibatkan memar pada permukaan
kulit dan jaringan produk, memicu kerusakan lebih lanjut akibat tumbuhnya
mikroorganisme.
3.
Kerusakan Mikrobiologis
Kerusakan yang dapat terjadi pada bahan baku, produk
setengah jadi, atau produk jadi akibat mikroorganisme seperti bakteri, kapang,
dan khamir.
4.
Kerusakan Biologis
Kerusakan produk yang disebabkan oleh